Perbedaan IOS dan Android Sebelum Membeli Smartphone – Smartphone dari perangkat Apple dengan sistem operasi iOS dan perangkat Google dengan sistem operasi Android mempunyai penggemar fanatik di seluruh dunia. Tak jarang banyak orang yang ingin membeli smartphone kebingungan saat berhadapan dengan perangkat dengan sistem operasi tersebut.
Perbedaan IOS dan Android Sebelum Membeli Smartphone
congresouniversitariomovil – Menurut situs Statcounter dan GlobalStats, Android mempertahankan posisinya sebagai sistem operasi seluler dunia dengan pangsa pasar rata-rata 70% tahun lalu. Sedangkan iOS Apple rata-rata hanya 27 persen. Banyak perdebatan mengenai keunggulan masing-masing sistem operasi Android dan iOS di Indonesia dan luar negeri.
Perbedaan Android dan iOS
Menurut situs Statcounter dan GlobalStats, Android mempertahankan posisinya sebagai sistem operasi seluler dunia dengan pangsa pasar rata-rata 71% tahun lalu. Sedangkan iOS Apple rata-rata hanya 27 persen.
Baca juga : Cara Mengatasi Aplikasi IPhone Tidak Bisa Dibuka
1. Aspek kegunaan
iOS merupakan mekanisme operasi eksklusif karena mekanisme operasi ini dirancang untuk digunakan hanya pada produk iPhone Apple Inc. Dan Android adalah mekanisme operasi yang dibuat oleh Google dan dirancang agar kompatibel dengan berbagai merek ponsel. Karena eksklusivitas iOS, iPhone menjadi pilihan populer banyak orang karena semua fungsi ponsel ini terkesan sederhana dan mudah digunakan. IPhone juga berhati-hati dan berhati-hati saat menangani segala sesuatu yang mungkin ada di iPhone Anda. Tidak demikian halnya dengan Android yang justru memberikan Anda kebebasan untuk melakukan apa pun yang Anda inginkan di ponsel Android Anda.
2. Kemampuan berbagi data
Hal paling mendasar saat membandingkan Android dan iOS adalah toko aplikasi resmi. Android memiliki toko aplikasi resmi bernama Google Play. Dan iOS memiliki toko aplikasi resmi bernama App Store. Toko perangkat lunak mana pun tidak pernah menawarkan perangkat lunak selain sistem operasi yang digunakan ponsel pengguna. Beda dengan toko perangkat lunak yang sah yang dapat memverifikasi keaslian ponsel. Jika Anda membeli iPhone/iPad dan membuka toko aplikasi, layar yang mirip dengan membuka Google Play akan muncul. Oleh karena itu, iPhone/iPad yang Anda beli adalah barang palsu.
3. App Store Resmi
Berbagi data dengan iPhone berhasil. Misalnya untuk menerima atau mengirim data lagu, Anda perlu mentransfer data melalui iTunes. iTunes juga harus terinstal di komputer atau netbook Anda terlebih dahulu. IPhone juga tidak memberikan kemudahan dalam menggunakan teknologi Bluetooth. IPhone hanya akan mentransfer data melalui Bluetooth ke dua pengguna iPhone.
Hal ini untuk mengurangi dampak negatif dari penyebaran virus yang secara tidak sengaja disertakan dalam data yang ditransfer. Berbeda dengan Android yang memiliki kebebasan dalam hal berbagi data. Android dapat menerima atau mengirim data tanpa kerumitan yang sama seperti pengguna iPhone. Selama ada kabel data, semua masalah teratasi. Namun masalahnya, kebebasan ini membuat Android lebih rentan terhadap virus, malware, atau elemen lain yang bersifat merusak, sehingga merusak data dan mekanisme sistem operasi.
Baca juga : Cheap Bandung Tourist Attractions that Must Be Visited
4. Tampilan kustom
Mekanisme operasi Android memberi Anda kebebasan untuk mengubah tampilan. Dari widget, shortcut atau menggunakan Launcher. Dan iOS, tidak demikian. Dalam hal penyesuaian tampilan, iOS tidak memberikan kebebasan kepada penggunanya. Alasan iOS membatasi kustomisasi tampilan adalah untuk menjaga performa perangkat iOS agar tetap seimbang.
5. Kapasitas penyimpanan
Sejak awal, iPhone memiliki kapasitas penyimpanan tertentu. Dari dulu memori 8 GB, 16 GB, hingga kini hadir memori 256 GB di iPhone. Buat kamu yang hobi main game atau ambil video dan foto pasti membutuhkan iPhone dengan kapasitas penyimpanan yang besar. Pasalnya iPhone tidak menyediakan penyimpanan eksternal untuk perangkatnya. Beda dengan Android. Meski biasanya ponsel Android menawarkan kapasitas memori yang tidak kalah, namun Anda bisa menambah memorinya dengan memasukkan kartu memori eksternal tambahan.
6. Asisten Virtual
Android memiliki asisten virtual yang disebut Asisten Google. Dan iOS memberi mereka pendamping virtual bernama Siri. Kedua mitra virtual ini memiliki tujuan yang sama, yakni memberikan kemudahan bagi pengguna. Menurut kami, Asisten Google menawarkan lebih dari Siri. Asisten Google lebih interaktif daripada Siri. Dari segi revisi suara, pilihan bahasa, selingan atau gameplay. Jadi jika Anda ingin mempercayai mitra virtual Anda. Anda perlu memastikan bahwa Anda menggunakan Google Assistant (Android) atau Siri (iOS).
7. Ketersediaan suku cadang
Pengguna Android dapat terdorong oleh hal ini. Masalahnya banyak pengguna iPhone yang mengeluhkan harga suku cadang pengganti iPhone yang mahal dan sulit ditemukan. Contoh paling sederhana adalah iPhone yang memproduksi charger khusus untuk produk yang hanya diproduksi oleh Apple. Sedangkan Android menawarkan suku cadang yang relatif lebih murah dan mudah ditemukan. Selain itu, pengguna Android tidak perlu khawatir kabel pengisi dayanya rusak. Masalahnya adalah pengguna Android dapat menggunakan kabel pengisi daya ponsel Android yang berbeda karena bersifat universal. Anda baru saja menyadari sejumlah keterbatasan sistem operasi iOS. Nah, saatnya mengulas beberapa keunggulan iOS dibandingkan Android.
8. Soal harga
Mungkin menjadi rahasia jika produk Apple lebih murah dibandingkan produk Android. Misalnya saja harga iPhone 14 Pro Max 512 GB ROM saat diluncurkan mencapai Rp 20 jutaan, sedangkan harga ROM 1 TB Rp 24,2 jutaan. Selain harga belinya, nilai jual kembali iPhone di pasaran masih tinggi. Biasanya, ketika produk buatan Apple seperti iPhone dirilis, harga sisa tidak jauh lebih tinggi dari harga beli. Berbeda dengan Android yang biasanya harganya turun saat dirilis..